BATANG – Kejaksaan Negeri (Kejari) Batang di bawah komando Ali Nurudin pecahkan rekor, pasalnya Kejari Batang dinobatkan sebagai satuan kerja (Satker) yang memperoleh Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) tertinggi dari hasil lelang barang rampasan negara, dengan rekor perolehan PNBP sebesar Rp511 Juta.
Atas kinerjanya tersebut Kejari Batang layak mendapatkan apresiasi dan penghargaan dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pekalongan, pada Kementerian Keuangan RI.
Penghargaan diterima langsung oleh Kajari Batang, Ali Nurudin, dari Kepala KPKNL Pekalongan, Jati Wiryawan, di Kantor KPKNL, Jalan Sriwijaya Nomor 1 Pekalongan, Kamis (14/4/2022, bersamaan dengan digelarnya sosialisasi Permenkeu Nomor 207/PMK.06/2021 serta Bimtek Permasalahan Aplikasi SIMAK-BMN,).
“Alhamdulillah, KPKNL Pekalongan memberikan penghargaan kepada Kejari Batang sebagai Satker yang memperoleh PNBP tertinggi dari hasil lelang barang rampasan negara,” kata Jaksa Ali Nurudin kepada media ini melalui sambungan internet, Jumat ( 15/4/2022 )
Menurutnya Penghargaan ini merupakan yang pertama bagi Kejari Batang.
“ Ini rekor bagi kita yang berhasil melelang barang rampasan negara dengan perolehan PNBP sebesar Rp511 Juta,” ucapnya.
“ Penghargaan ini penting bagi kami, supaya terus memotivasi diri dan senantiasa memberikan yang terbaik bagi negeri. Ibarat bensin, penghargaan ini adalah bahan bakarnya, agar kita terus berkarya dan bersemangat dalam menjalankan tugas-tugas ke depan,” sambungnya.
Mantan Satgasus P3TPK pada Jampidsus Kejagung RI menambahkan penghargaan yang diperolehnya dari KPKNL ini merupakan hasil kinerja jajarannya yang telah mengelola barang rampasan negara secara baik.
“ Saya juga mengapresiasi kepada seluruh jajaran Kejari Batang yang telah mengelola dan mengamankan barang rampasan negara tersebut secara maksimal, sehingga Kejari Batang bisa berkontribusi dalam upaya meningkatkan PNBP,” pungkasnya. ( Muzer/ Rls