JAKARTA- Badan Pendidikan dan Pelatihan ( Badiklat ) Kejaksaan RI menggelar Upacara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah jabatan serta serah terima jabatan bagi pejabat eselon III di lingkungan Badiklat Kejaksaan RI. Para pejabat yang dilantik adalah Dr. Khunaifi Alhumani, SH.MH sebagai Kepala Bidang Pengendalian Diklat pada Pusat Diklat Teknis dan Fungsional menggantikan pejabat lama Nova Elida Saragih, SH.MH yang mendapat promosi sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang. Kemudian Azwad Zamroddin, SH.MH sebagai Kepala Bidang Program dan Evaluasi Manajemen dan Kepemimpinan pada Pusat Diklat Manajmen dan Kepemimpinan Badan Diklat Kejaksaan RI menggantikan pejabat lama Zulbakar, SH.MH yang memasuki masa fungsional. Pelantikan tersebut dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Jaksa Agung RI Nomor: Kep-IV-482/C/07/2021 tanggal 14 Juli 2021.
Upacara pelantikan dipimpin oleh Sekretaris Badiklat Kejaksaan RI Dr. Jaya Kesuma, SH.MH yang berlangsung di Ruang Rapat Gedung Wicaksana, Kampus A Badiklat Kejaksaan RI, Ragunan, Jakarta, Senin ( 9/8/2021 ). Pelantikan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia raya dan lagu Korps Adhyaksa, kemudian dilanjutkan dengan pelantikan yang ditandai penyematan tanda jabatan kepada dua orang pejabat baru oleh Sesbadiklat, lalu penandatangan berita acara sumpah jabatan dan serah terima jabatan antara pejabat lama dan kepada pejabat baru.
Sesbadiklat Dr. Jaya Kesuma dalam kata sambutanhya mengatakan, pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat dalam jabatan struktural merupakan bagian dari proses penyegaran dan pengembangan personil Kejaksaan terutama dilevel manajerial, Oleh karena itu maka mutasi dan promosi haruslah dimaknai sebagai sebuah kesempatan untuk meningkatkan kompetensi, dengan mempertimbangkan faktor kemampuan, integritas dan kapabilitas masing masing.
Sedangkan disisi lainnya, bagi lembaga diharapkan agar menghasilkan insan Adhyaksa yang tangguh dan handal yang memiliki banyak pengalaman diberbagai bidang yang pada gilirannya diharapkan akan siap mendukung lembaga Kejaksaan sebagai salah satu institusi penegak hukum.
Dikatakan sebagai Unit Kerja eselon I Badan Diklat telah memperoleh penghargaan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi ( WBK ) dan Wilayah Birokrasi Bersih melayani ( WBBM ), namum keberhasilan ini adalah bbuah dari kerja keras dan keberanian serta semangat juang yang tinggi, namun semangat kerja dan kinerja harus disesuaikan dengan kondisi masa transisi yaitu tatanan normal baru dengan tetap beradaptasi dengan protokol kesehatan.
“ Kita harus bangkit dan harus bisa mengatasi kesulitan dan hambatan dimasa pandemi dengan adanya penyebaran Covid-19. Penyelenggaraan Diklat yang berbasis online/virtual dengan metode Blended Learning atau Hibrid Learning,” ucapnya.
Lanjut Jaya, sejalan dengan visi dan misi pemerintah yaitu pengembangan dan peningkatan Sumber daya Manusia Indonesia yang unggul dan maju. SDM yang dapat bersaing dan berperan dalam mengisi pembangunan nasional untuk indonesia maju, maka Badan Diklat mempunyai peranan strategis dan penting.
“ Strategis karena Badan Diklat menjadi garda terdepn dalam rangka mendidik, melatih sekaligus membentuk insan insan Adhyaksa yang berintegritas, kompeten, berdaya saing tinggi, jujur dan tangguh dalam melaksanakan tugas tugasnya,” ungkapnya.
Badiklat juga penting karena menjadi bagian dan tolak ukur dalam menyiapkan SDM Kejaksaan untuk menempati pos pos pengabdian di seluruh Indonesia sesuai bakat dan kemampuannya masing masing, sehingga fungsi Badiklat bukan hanya memberikan pelajaran akan tetapi harus menghidupkan dan mengedepankan pengetahuan.
Dibagian lain dalam penentuan program program Diklat selayaknya disandarkan pada kebutuhan strategis jangka panjang. “ Yang disusun secara komprehensif, menyentuh pada peningkatan kompetensi para penegak hukum yang profesioanal dan berintegritas serta mampu meningkatkan kinerja dan capaian keberhasilan penegak hukum,” ujarnya.
Jaya Kesuma juga berharap kepada pejabat yang baru saja dilantik, untuk terus membuka diri pada perubahan dan jangan segan beradaptasi dengan pembaharuan agar proses pembelajaran menjadi hal yang menyenangkan.
“ Badiklat Kejaksaan juga harus mampu melahirkan pencipta yang membanggakan dan mengharumkan Kejaksaan dengan karya, dan mampu nyelematkan masa depan, kita harus yakin tanpa Badiklat, Kejaksaan selaku penegak hukum tidak mungkin mampu bertahan,” imbuhnya.
Mengakhiri sambutannya Sebadiklat Jaya Kesuma menyampaikan ucapan selamat kepada para pejabat yang baru dan berpesan agar tetaplah berpegang teguh pada sumpah jabatan.
“ Laksanakan apa yang menjadi, kewajiban, kewenangan dan tanggung jawab saudara dengan baik, dilandasi dengan semangat kejujuran, ketulusan dan keihklasan,” pungkasnya.
Upacara pelantikan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yakni menjaga jarak, mengenakan masker, serta mencuci tangan dengan menggunakan hand sanitizer..
( Muzer )