BANTEN-Kejaksaan Tinggi ( Kejati ) Banten bakal menjadi percontohan (Role Model ) Zona Integritas Wilayah Bersih dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani ( WBK/WBBM )
Kepala Kejaksaan Tinggi ( Kajati ) Banten Rudi Prabowo Adji kepada pji.kejaksaan.go.id mengungkapkan untuk membangun Zona Integritas WBK/WBBM harus dimulai dari membangun Sumberdaya manusia itu sendiri guna membangun Zona Integritas menuju WBK/WBBM harus ada pembenahan pembenahan.
“Minset pegawai kita benahi,kemudian secara fisik sudah kita rubah,yang paling utama itukan merubah minsetnya ini,” kata Rudi di ruang kerjanya,Rabu ( 19/2/2020 )
Selain itu mantan Kepala Pusat Diklat Teknis dan Fusngsioanl juga sering menggelar rapat rapat untuk membahas WBK dan itu rutin ia lakukan bersama para asistennya.
“Pertama membenahi absen,membenahi masalah kegiatan kegiatan rutinitas di Kejati dan semua harus terlibat dalam kegiatan kegiatan itu,” ujar Rudi.
Diskusi kata Kajati Rudi selalu di dengungkan diskusi Kajati bersama jajarannya terkait hal pelayanan masyarakat itu yang wajib di tingkatkan,”kita juga berusaha memotivasi para pegawai supaya lebih professional dalam bekerja,seperti pelayanan masyarakat kita upayakan terus,kita siapkan PTSP,kita siapkan semua kebutuhan masyarakat ,sehingga masyarakat itu melihat Kejati Banten ini sebagai tempat tujuan yang tidak menakutkan ,kan imetsnya kalo masyarakat di panggil kesini ( Kejati Banten –red ) menjadi tempat yang menakutkan,” tutur Rudi.
Sebagaimana diketahui Kejati Banten belom lama ini telah di kunjungi oleh Jaksa Agung Burhanuddin ,Burhanuddin dalam kunjungannnya menyampiakn pesan kepada Kejati Banten dan jajarannya termasuk para Kajari sewilayah Banten bekerja harus profesioanal tidak boleh menyimpang.
“Kita kerja secara professional,tidak boleh melakukan penyimpangan semua harus sesuai SOP( Standar Operasioanl Prosedur ) , semua segi penangnan perkara, semua harus sesuai SOP,” kata Jaksa Agung dalam kunjungannya ke Kejati melalui Kajati Banten Rudi.( Muzer )