JAKARTA-Secara khusus saya menyampaikan penghargaan dan terimakasih kepada yang terhormad Ibu Helen Soebiantoro yang telah memberikan keprcayaan kepada kami untuk menyelenggarakan kegiatan Peluncuran Buku Otobiografi perjalanan karier selama perjalanan yang kepada bangsa dan Negara melalui institusi Kejaksaan yang kita banggakan dan kita cintai.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Diklat Kejaksaan RI Setia untung Arimuladi saat emnyampaikan kata sambuatn pada acara peluncuran buku Otobiografi Ellen Soebiantoro Jaksa Agung Muda Perempuan Pertama di Kejaksaan Agung Republik Indonesia,Peluncuran buku Otobiografi berlangsung di Aula Badan Diklat Kejaksaan RI,Jakarta,Selasa ( 9/4/19 )
Untung melanjutkan,selama 40 tahun ibu Ellen mengabdi untuk Kejaksaan,40 tahun adalah bukan waktu yang pendek melainkan waktu yang sangat panjang .
“Tentunya banyak peristiwa yang di alami oleh Ibu Ellen Soebiantoro,” ujar Untung yang juga di kenal sebagai Ketua Umum PJI ( Persatuan Jaksa Indonesia )
Sosok Ibu Hajjah Ibu Harprileny Soebiantoro kata Untung,adalah jaksa yang inspiratif yang patut menjadi panutan.
“Jiwa integritasnya,komitmen,konsistensi,dan ketegasannya dalam mengemban selam bertugas dan menjadi tanggung jawab selaku penegak hukum,” katanya.
Selain itu,dalam perjalanan karier Ibu Ellen Soebiantoro di institusi Kejaksaan dapat menunjukkan Ibu satu-satunya Jaksa Perempuan yang menduduki jabatan-jabatan penting dan mendapat kepercayaan dari pimpinan mengemban jabatan Jaksa Agung Muda Peradata dan tata Usaha Negara ( Jam-Datun ) Plh Jampidum, kemudian Jaksa Agung Muda Pembinaan ( jambin )
Untung berharap,Buku Otobiografi Ibu akan mampu menjadi penerus semangat dan penggugah optimis dan seluruh warga Adhyaksa khususnya para Jaksa perempuan untuk meningkatkan peran dan memberi Kowannya Korps Adhyaksa ,berani dan mampu berkompetensi secara sehat dalam meraih prestasi yang membawa kemajuan dan kebaikan terselenggaranya penegakan hokum di Indonesia .
Buku Otobiografi denganketebalan 202 halaman itu berisi tentang jejak karier Ellen Soebiantoro di Kejaksaan selama kurang lebih 40 tahun dari tahun 1968 sampai dengan tahun 2007,dan tercata sebagai jaksa perempuan pertama yang menduduki jabatan sebagai Jaksa Agung Muda. ( Muzer )